Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Tips Sukses Jalani Magang untuk Mahasiswa

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi orang  bekerja di kantor. shutterstock.com
Ilustrasi orang bekerja di kantor. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Magang kerap dilakukan oleh beberapa mahasiswa tingkat akhir untuk mengenal lebih dalam dunia kerja. Ada berbagai pengalaman dan ilmu yang bisa didapat saat mahasiswa mengikuti magang. Simak 3 tips sukses agar mahasiswa memaksimalkan kesempatan emas yang didapatkan saat magang seperti dilansir JobStreet.com.

Baca: Universitas di Taiwan Tolak Tuduhan Kerja Paksa pada Mahasiswa

1. Hindari Snapchat, Twitter, FB, Instagram, Whatsapp
Jangan gunakan situs social networking atau chatting dengan teman selama jam kerja. Kecuali pekerjaan Anda memang membutuhkan media sosial, hindari dan tetap fokus pada pekerjaan Anda. Anda berada di sana untuk belajar dan mendapatkan pengalaman berharga, jadi gunakan semua waktu dengan baik dan dedikasikan untuk melakukan hal-hal baru dan meningkatkan skill Anda.

Jika Anda telah menyelesaikan pekerjaan, dan tidak ada lagi yang harus Anda lakukan, mintalah pekerjaan lebih atau bacalah literatur perusahaan dan/atau jurnal professional. Duduk di meja kerja Anda dan melihat update terbaru di sosial media sambil menunggu seseorang memberi Anda pekerjaan adalah cara terbaik untuk tidak mendapatkan tawaran kerja kembali.

Ingat, akun sosial media Anda tidak akan kemana-mana tapi kesempatan Anda untuk belajar dan berkembang akan lewat begitu saja ketika Anda memposting status update.

2. Cari teman baru dan tetap berhubungan
Karena Anda akan menganggap magang sebagai pekerjaan permanen, Anda perlu meluangkan waktu untuk mengenal rekan kerja dan bos Anda. Lakukan inisiatif untuk memperkenalkan diri sendiri dan tunjukkan sikap yang positif dan ramah kepada siapapun yang Anda temui, mulai dari pembersih kantor, OB, hingga CEO. Coba untuk berkomunikasi dengan setiap orang dan cari tahu apa yang peran atau pekerjaan yang mereka lakukan.

Tetap menjaga hubungan baik yang Anda lakukan tersebut bahkan setelah magang berakhir. Anda dapat terus berhubungan dengan teman baru Anda melalui sosial media atau email.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika Anda ditawarkan pekerjaan, Anda akan lebih punya bekal untuk sukses dari awal. Jika tidak, teman-teman Anda tersebut dapat membantu merekomendasikan Anda ke perusahaan lain, atau memberi Anda update tentang perkembangan di industri yang Anda incar, memberi referensi dan banyak lainnya.

3. Ucapkan Terima Kasih!
Di akhir masa magang, ingat untuk berterima kasih kepada semua orang yang bekerja denganmu dan orang-orang yang membantu Anda selama masa magang. Semua orang senang ketika mereka merasa dihargai atau diapresiasi, jadi jangan malu untuk menyampaikan rasa terima kasih. Beritahu mereka betapa Anda menghargai kesempatan untuk bekerja dan belajar dari mereka – hal ini memberikan rasa positif bagi semua orang dan bersikap baik sama sekali tidak merugikan Anda.

Baca: Jangan Pernah Berpikir Ini, Jika Ingin Menjadi Pengusaha

Magang adalah langkah terakhir sebelum beralih dari mahasiswa menjadi karyawan professional. Magang memerlukan kerja keras. Dan melakukan hanya sebatas apa yang diharapkan dari Anda tidak cukup untuk membuat Anda diperhatikan dan menonjol dibanding yang lainnya. Anda perlu melakukan yang terbaik dan memaksimalkan waktu Anda di perusahaan.

Gunakan 3 tips dari JobStreet.com ini untuk membantu Anda mendapatkan yang terbaik dari kesempatan emas tersebut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

2 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.


BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

9 jam lalu

Fasilitas riset Cryo-EM BRIN yang berada di Kawasan Sains dan Teknologi Soekarno, Cibinong, Kabupaten Bogor. Dok. Humas BRIN
BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.


Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

15 jam lalu

Petugas penegak hukum memasuki perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina di Universitas California Los Angeles (UCLA), di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/  David Swanson
Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.


Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

16 jam lalu

Mahasiswa UGM menggelar aksi dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Balairung UGM Kamis, 2 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

16 jam lalu

Ziad Mansour, duduk di samping puing-puing rumah yang hancur akibat serangan mematikan Israel  di Rafah , Jalur Gaza, 9 Januari 2024. Perang antara Israel dan Kelompok Hamas Palestina di Jalur Gaza sudah memasuki hari ke-100, sejak pertama kali pecah pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan sebanyak 23.843 orang di Gaza. REUTERS/Mohammed Salem
Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.


Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

1 hari lalu

Ilustrasi anggota teroris. shutterstock.com
Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.


Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza bernyanyi di sebuah perkemahan setelah polisi kampus UCLA meminta para pengunjuk rasa untuk pergi, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Polisi menangkap para aktivis yang menduduki sebuah gedung di Universitas Columbia dan membersihkan kota tenda dari kampusnya. REUTERS/Mike Blake
Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.


Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

2 hari lalu

Pengunjuk rasa mahasiswa berkemah di dekat pintu masuk Hamilton Hall di kampus Universitas Columbia, di New York, AS, 30 April 2024. Mary Altaffer/Pool via REUTERS
Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.


Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

2 hari lalu

Pengunjuk rasa mahasiswa berkemah di dekat pintu masuk Hamilton Hall di kampus Universitas Columbia, di New York, AS, 30 April 2024. Mary Altaffer/Pool via REUTERS
Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.


HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

2 hari lalu

Seorang imam salat memberikan khotbah di depan perkemahan mahasiswa di Sproul Hall di kampus Universitas California Berkeley di Berkeley, California, AS, 26 April 2024. Para pengunjuk rasa mahasiswa Pro-Palestina menyatakan pendudukan perkemahan akan berlanjut sampai sekolah memenuhi tuntutan mereka dengan melakukan divestasi di Israel. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

Komisaris Tinggi HAM PBB prihatin atas tindakan hukum membubarkan aksi pro-Palestina di sejumlah universitas di Amerika Serikat